Jelang HUT RI ke-80: Santri SD Plus 2 Al-Muhajirin Purwakarta Tebar Semangat Merah Putih

KaryaPena- Menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, suasana halaman SD Plus 2 Al-Muhajirin dipenuhi keceriaan dan semangat para santri.

Pagi itu, Senin 11 Agustus 2025, mereka bersiap turun ke jalan untuk membagikan bendera merah putih kepada masyarakat dan pengguna jalan di sekitar lingkungan sekolah.

Kegiatan ini bukan sekadar pembagian bendera, tetapi menjadi media pendidikan karakter kebangsaan yang mengajarkan nilai nasionalisme, gotong royong, dan cinta tanah air sejak dini.

Dengan mengenakan seragam rapi dan senyum ramah, para santri menyapa warga, menyerahkan bendera, sekaligus mengajak untuk mengibarkannya dengan penuh kebanggaan.

Baca Juga:  Soroti Masalah KJA, Limbah, dan Penataan Kawasan Jatiluhur, DPRD Kunker Ke PJT II
Senyum, salam, dan bendera merah putih. Santri SDS Plus 2 Al-Muhajirin menebar semangat kemerdekaan kepada masyarakat menjelang 17 Agustus.

Kepala SD Plus 2 Al-Muhajirin, Hj. Lia Yulindaria, menyampaikan bahwa bendera merah putih adalah simbol persatuan dan pengingat jasa para pahlawan.

“Kami ingin anak-anak memahami bahwa mencintai tanah air bukan hanya dengan kata-kata, tetapi dengan tindakan nyata, salah satunya menjaga dan mengibarkan bendera merah putih dengan penuh hormat,” ujarnya.

Sebagai Sekolah Dasar Karakter dan Model GCED (Global Citizenship Education) UNESCO, SD Plus 2 Al-Muhajirin terus mengintegrasikan nilai religius, kecerdasan, dan integritas dalam setiap kegiatan.

Baca Juga:  Buka Puasa Bersama Keluarga Besar Al-Muhajirin: Mendukung Visi Purwakarta Istimewa dan Jabar Istimewa

Program pembagian bendera ini juga mengajarkan kepedulian lingkungan, dengan mengingatkan masyarakat untuk menjaga kebersihan dan ketertiban saat merayakan kemerdekaan.

Aksi berbagi bendera yang dilakukan para santri ini diharapkan menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk terus memupuk rasa cinta tanah air. Semangat merah putih pun semakin berkibar, bukan hanya di tiang bendera, tetapi juga di hati setiap warga. (*)

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *